
JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pamarisen yang berada di Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, disatroni pencuri, Jumat (7/2/2025) malam.
Adanya aksi pencurian ini pertama kali diketahui oleh penjaga sekolah, yang pada saat itu tengah melakukan bersih-bersih sekitar pukul 06.00 WIB.
Menurut, Oyan salah satu penjaga sekolah, mendapati adanya laporan dari beberapa anak sekolah memberitahukan bahwa mikser yang biasanya ada di ruangan guru, sudah berada di luar halaman sekolah.
“Saya pas masuk ke sekolah kondisinya baik-baik saja, pas lagi bersih-bersih di halaman sekolah ada anak-anak sekolah yang bilang mikser sudah ada di halaman sekolah,” kata Oyan, Sabtu (8/2/2025).
Setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut, Oyan menemukan bahwa ruangan perpustakaan dan ruang guru dalam kondisi berantakan. Belum diketahui pasti apa saja barang yang hilang.
“Kalau barang yang hilang lainnya belum tahu baru mau laporan dulu ke pihak berwajib,” katanya.
Oyan menduga, pencuri masuk dengan memanjat benteng tembok sekolah, karena gerbang sekolah dalam keadaan aman.
“Pencuri diduga masuk ke ruangan perpustakaan melalui pintu depan dan ke ruang guru melalui jendela yang sudah dalam kondisi terbuka,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala SDN Pamarisen, Fitria Anwar menyebutkan, barang yang hilang di antaranya adalah 3 unit infokus, 1 laptop, dan 1 Chromebook. Kerugian diperkirakan kurang lebih mencapai Rp. 16.500.000 rupiah.
“Upaya yang dilakukan pihak sekolah saat ini yang pertama melakukan pelaporan dulu ke pihak berwajib yaitu Polsek Sumedang Utara, Ketua PGRI dan juga pengawas Bina,” ucapnya.