BeritaSumedang Majalengka

Idap Tumor Sejak Lahir, “Evan Ilham” Bocah Usia Lima Tahun Butuh Bantuan

JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Keinginan bocah malang asal Sumedang yang menderita lymfangioma hydromakoli untuk menjalani operasi harus tertunda akibat terkendala pendemi Covid-19.

Proses operasi Evan Ilham (5) anak ke dua dari pasangan Tatan Tajidin dan Novi warga Desa Cikeuruh, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang menderita limpangioma hydromacoly atau tumor yang menyatu kedalam saluran getah bening pada bagian telinga, terpaksa harus tertunda meski seluruh biaya operasi telah di tanggung BPJS.

Menurut sang ayah, TatanTajidin, anaknya menderita tumor sejak lahir dan hingga usianya menginjak 5 tahun sudah menjalani dua kali operasi, namun hasil pemeriksaan dokter anaknya harus menjalani operasi lanjutan ke tiga.

“Ya sudah dilakukan operasi dua kali sekarang lanjut operasi yang ketiga namun hambatannya kemarin ada Covid,” kata Tatan saat ditemui di rumahnya, Kamis (3/9/2021).

Dikatakannya, kondisi anaknya cukup stabil dan masih bisa bermain serta beraktivitas seperti anak seusianya. Namun jika penyakitnya kambuh anaknya hanya bisa tertidur sambil menahan rasa sakit yang dideritanya.

“Aktivitas biasa kayak anak yang normal cuman kalau lagi kambuh makin bengkak cuman tidur ngerasain sakit 3 hari sampai seminggu enggak bisa beraktivitas,” katanya.

Kedua orang tua Evan menambahkan, meski biaya operasi telah ditanggung BPJS, namun diakuinya hingga sekarang belum tahu kapan anaknya bisa menjalalani operasi karena belum memiliki biaya sehari-hari saat berada rumah sakit sementara keduanya hanya beprofesi sebagai buruh pabrik dan juru parkir.

“Nunggu enggak cukup satu minggu bisa sampai satu bulan kalau berobatnya Alhamdulillah tercover sama BPJS cuman untuk biaya operasionalnya,” ucapnya.

Pihak keluarga berharap adanya bantuan dari pemerintah, atau pihak-pihak lainnya yang dapat membantu kelancaran operasi yang ketiga, untuk kesembuhan dan mengakhiri penderitaan yang dialami anaknya.

“Kalau harapannya ada yang peduli menyalurkan bantuan untuk tidakan pengobatannya biar bisa dipercepat,” harapannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button