JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Kepolisian Resor Sumedang jawa Barat, akan menindak tegas terhadap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang kedapatan melakukan praktik kecurangan, mengurangi volume atau menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) secara oplosan.
Maka dari itu, petugas Kepolisian dari jajaran Unit Tipidter Satreskrim Polres Sumedang bersama UPTD Metrologi Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian (Diskop UKMPP) Kabupaten Sumedang,, melakukan pengecekan ke sejumlah SPBU di wilayah Sumedang.
“Kami tadi bersama UPTD Metrologi Diskop UKMPP Kabupaten Sumedang, sudah melakukan pengecekan ke sejumlah SPBU, untuk memastikan adanya praktik kecurangan di SPBU. Pengecekan dilakukan dalam rangka memberikan rasa aman, nyaman bagi para pemudik yang melintas di jalur Sumedang,” kata Kasat Reskrim Polres Sumedang, AKP Maulana Yusuf Bachtiar, Senin (1/4/2024).
Kegiatan tersebut dilakukan, pasca polisi menetapkan tiga tersangka atas pencampuran air dengan BBM di SPBU kawasan Bekasi. Untuk itu dalam rangka menjaga Situasi Kamtibmas yang kondusif menjelang pelaksanaan mudik lebaran 1445 H tahun 2024, dan memastikan tidak ada praktik-praktik kecurangan, sehingga masyarakat dapat terlayani dengan sebaik mungkin.
“Untuk itu kami dari pihak kepolisian terus gencar dalam melakukan upaya mengecek jenis-jenis BBM untuk dilakukan pengecekan suhu,” ucapnya.
Selain itu petugas juga memberikan imbauan kepada pengusaha SPBU agar tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan konsumen atau masyarakat. Kegiatan itu juga tidak hanya melakukan pengecekan secara langsung di lapangan, akan tetapi pihak kepolisian berencana akan meningkatkan patroli dialogis ke tiap SPBU, guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya gangguan Kamtibmas.
“Dari hasil pengecekan di sejumlah SPBU, kami tidak menemukan adanya tanda-tanda kecurangan, seperti mengurangi takaran BBM maupun mencampurkan minyak dengan air untuk memperbanyak volumenya.
“Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya preventif dan proaktif Polres Sumedang, dalam memastikan keamanan serta kenyamanan masyarakat selama masa mudik lebaran,” ujarnya.
