BeritaSumedang Majalengka

1 Juta Benih Ikan Berbagai Jenis Ditebar di Perairan Waduk Jatigede

JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Pemerintah Kabupaten Sumedang terus melakukan berbagai upaya untuk menjaga dan melakukan pengkayaan terhadap habitat ikan di waduk. Masyarakat seputar Waduk Jatigede diharapkan bisa menikmati hasil ikan dari adanya perairan waduk.

Salah satu upaya menjaga kelestarian ikan, Pemkab Sumedang menggandeng Kementrian Kelautan dan Perikanan RI untuk melalukan tebar benih secara kontinyu di perairan Waduk Jatigede, Sumedang Jawa Barat.

“Kami bekerjasama dengan Kementrian (KKP) juga pemprov (Jabar) untuk terus menebar benih ikan di perairan waduk. Dimana ini adalah upaya kami agar habitat ikan terus bertambah,” ujar Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, usai melakukan tebar benih ikan di pesisir perairan waduk blok Cibungur, Kecamatan Darmaraja, Senin (3/5/2021).

Dony mengatakan, pihaknya menargetkan sekitar 5 juta benih ikan untuk ditebar di perairan waduk. Namun pelaksanaan penebaran benih dilakukan secara bertahap.

“Saat ini baru sekitar 1 juta (benih ikan) berbagai jenis telah ditebar, termasuk ikan lokal khas Cimanuk. Mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi masyarakat Jatigede,” katanya.

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sumedang, Nandang Suparman menyebutkan penebaran benih ikan di Waduk Jatigede merupakan program prioritas guna mendorong kekayaan ikan di wilayah perairan waduk.

Pihaknya mendapatkan benih dari UPT-UPT Perikanan Pusat yang berada di Subang dan Tasikmalaya. Pada tahun 2021 ini, Dinas Perikanan ditargetkan bisa menebar benih ikan sebanyak 5 juta ekor.

“Kedepan dengan adanya Waduk Jatigede diharapkan Sumedang menjadi sentra ikan. Termasuk pembibitan ikan. Kami akan siapkan konsepnya,” kata Nandang, Selasa (4/5/2021).

Ia menambahkan, program tebar benih ikan merupakan langkah dinas untuk upaya pemenuhan kebutuhan ikan masyarakat terutama di Sumedang. Diharapkan masyarakat Sumedang bisa menikmati hasil ikan bahkan lebih jauhnya bisa memproduksi panganan berbasis bahan baku ikan.

Kemudian, kata Nandang berkenaan dengan dilarangnya keramba jaring apung di perairan waduk. Maka, salah satu alternatif pilihan untuk memenuhi kebutuhan ikan adalah dengan penebaran benih. Dengan penebaran benih yang kontinyu, nanti masyarakat bisa menikmati ikan dari Waduk Jatigede.

“Tentunya dengan melakukan penangkapan sesuai dengan ketentuan. Seperti dengan pancing dan jaring. Untuk penangkapan dengan jaring ada batasan -batasan tertentu. Yang penting tidak menangkap ikan dalam ukuran kecil,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button