Polisi Antar Jemput Warga Percepat Vaksinasi Covid-19 Gunakan Mobil Patroli
JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Warga Desa Jayamekar, Kecamatan Cibugel, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menerima Vaksin Sinovac dosis pertama di ruang terbuka. Warga diangkut menggunakan mobil Polisi secara bergantian untuk sampai ke lokasi Vaksinasi.
Untuk mempercepat pelaksanaan vaksin, Mobil Patroli Polsek Cibugel digunakan untuk menjemput warga Desa Jayamekar yang akan menjalani vaksinasi dosis pertama mengingat jarak lokasi Vaksinasi yang berada di kaki gunung dengan pemukiman warga yang berjarak kurang lebih 4 Kilometer. Sementara Posyandu yang sebelumnya disiapkan kapasitasnya tidak memungkinkan untuk tempat pelaksanaan vaksin.
Kepala Desa Jayamekar, Idi Kusnadi mengatakan, pihaknya memilih lokasi vaksin dosis pertama di ruang terbuka guna meminimalisir terjadinya kerumunan warga saat menunggu giliran, jika dilaksanakan di tempat tertutup atau Gedung jarak warga akan sulit di atur karena keterbatasan ruangan.
“Kami pihak Desa berkoordinasi dengan Polsek Cibugel dan mengambil inisiatif untuk lokasi vaksin di sebuah objek wisata yang sedang tutup yang terletak di kaki gunung,” kata Idi Kusnadi.
Idi menambahkan, mengingat lokasi vaksin yang berada di kaki gunung dan jaraknya yang cukup jauh dari pemukiman dengan akses jalan yang cukup terjal, untuk mempercepat pelaksanaan vaksin kendaraan Patroli Polisi digunakan untuk mengantar jemput warga peserta vaksin yang dikawal petugas Kepolisian, TNI dan Satpol PP.
“Lokasi Vaksin dengan pemukiman warga cukup jauh sekitar 4 Kilo, jadi untuk mempercepat warga sampai tempat vaksin kami lakukan antar jemput dengan mobil Polisi,” ujarnya.
Sementara itu.menurut Dokter Puskesmas Cibugel, dr. Feti Tri Binanti, dalam vaksinasi dosis pertama bagi warga Desa Jayamekar, sebanyak 59 Orang lolos uji scrining untuk di vaksin. Sementara 32 orang dari hasil scrining diketahui bergejala sehingga gagal mendapatkan vaksin.
“32 Orang gagal di vaksin hari ini, namun jika kondisinya sudah membaik entar akan dilakukan vaksinnya. Kami sampaikan kepada masyarakat untuk menghindari berita hoax jangan terpengaruh karena vaksin itu penting dilakukan,” katanya.