Pembangunan Melampaui Target, PLTA Jatigede Bisa Beroperasi Akhir Tahun 2021
JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang, JawaBarat, telah mencapai 85 persen dan ditargetkan dapat diselesaikan pada November tahun 2021.
Direktur mega proyek dan Energi Baru Terbarukan (EBT) PLN, M Ikhsan Saad, saat melakukan kunjungan untuk meninjau langsung progres pembangunan PLTA Jatigede, Sabtu (3/4/2021) mengatakan, pembangunan PLTA dengan kapasitas 2×55 megawatt (MW) tersebut ditargetkan selesai pada November dan paling lambat sudah beroperasi di akhir tahun 2021.
“Kita optimis selesai di Tahun 2021, ini akan menambah energi baru terbarukan kita,” katanya.
Ikhsan menambahkan, pembangunan PLTA mega proyek tersebut hingga saat ini telah menunjukan progres yang signifikan mencapai 85 persen dan diharapkan selesai sesuai target untuk mendukung sistem lelistrikan di Jawa-Bali sebagai komitmen PLN untuk terus mendorong energi baru terbarukan di Indonesia.
Progres pengerjaan yang telah mencapai 85 persen hingga saat ini meliputi gedung pembangkit (Power House), pipa pesat (penstock), saluran buang, serta pembangunan penunjang lainnya.
Sementara saat ini pembangunan penstock horizontal sepanjang 700 meter ke penstock vertical sedang dalam proses. Dari penstock vertical akan terhubung dengan dam waduk Jatigede sepanjang 2 Km. Pengerjaan penstock sendiri sempat mengalami kendala dengan kondisi geologi dan sempat mengalami longsor. Namun menurut Iksan, dengan kerjasama tim dan dukungan dari semua pihak kendala-kendala tersebut dapat diatasi.
Salah satu capaian penting dalam progres pengerjaan PLTA, PLN UIP JBT pada Oktober 2019 lalu telah berhasil menyelesaikan pekerjaan top heading excavation, atau penggalian saluran air di headrace tunnel sepanjang 2.218,73 meter.
Untuk energi baru terbarukan EBT di Indonesia sendiri hingga saat ini kurang lebih baru 13 persen atau sekitar 8 ribu megawatt dan akan terus di perbanyak dengan membangun beberapa proyek pembangkit listrik EBT atau Energi Baru Terbarukan lainnya di Jawa Barat.
“Untuk EBT di Indonesia sendiri sekarang ini kurang lebih 13 persen kurang lebih 8 ribu megawatt dan akan terus di kembangkan, salah satunya PLTA Jatigede,” tandas Iksan.