Penjualan Kerupuk Rebung Bambu Buatan ‘Wiwin’ Sudah Terjual Sampai China


JURNALSUMA.COM.,MAJALENGKA – Biasanya rebung bambu dijadikan olahan masakan sayuran, namun ditangan ibu-ibu di Blok Iser, Desa Leuwimunding, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka Jawa Barat rebung di olah menjadi makanan enak, gurih dan menjadikan rebung makanan kuliner khas Leuwimunding.
Pengusaha Kerupuk Rebung, Wiwin mengatakan, kerupuk rebung ini berbahan iwung atau jenis bambu langka atau bambu surat. Kerupuk rebung tersebut di produksi ibu-ibu taman wisata Marerang Lewimunding.
“Rebung bambu memiliki karaktetistik serat yang kasar atau bau, untuk menghilangkan bau, rebung dicuci terlebih dahulu sampai bersih kemudian direbus sampai matang,” kata Wiwin saat ditemui Jurnalsuma, Sabtu (6/3/2021).

Wiwin menuturkan, setelah direbus rebung dihancurkan dengan cara dibelender. Kemudian dicampur dengan tepung dan proses slanjutnya adonan kerupuk rwbung bambu di iris tipis lalu digoreng.
“Rebung yang dibuat kami memiliki delapan varian rasa seperti, rasa original, bbq, balado, jagung bakar, udang bakar pedas, rumput laut, cokelat, pedas jablay, cabe ijo dan terasi,” tuturnya.

Rebung ini di jual, kata Wiwin dengan harga Rp 5.000. Untuk memasarkannya ia hanya lewat media sosial seperti, Facebook, Instagram, WhatsApp pesananpun datang dari berbagai daerah.
“Iya luar daerah seperti Jawa Tengah, Jakarta bahkan sampai asia seperti China. Omset alhamdulilah sudah mencapai 10 Juta per bulan,” ucapnya.
