
JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan bantuan stimulan bagi calon tenaga kerja yang akan diberangkatkan ke Jepang.
Program ini disampaikan langsung oleh Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, usai memberikan arahan kepada 205 calon tenaga kerja di Aula Tampomas Setda, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, Kamis (13/3/2025).
Bupati Dony menjelaskan, Pemda Sumedang memberikan stimulan berupa bantuan biaya pelatihan bagi calon tenaga kerja, dengan setengah biaya pelatihan ditanggung oleh pemerintah daerah. Selain itu, untuk biaya pematangan serta pemberangkatan, pemerintah daerah juga menggandeng Bank Sumedang yang memberikan pinjaman untuk tiket dan biaya lainnya.
“Program ini adalah bagian dari Quick Win atau Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) 100 Hari Bupati dan Wakil Bupati Sumedang, yang bertujuan untuk memberangkatkan tenaga kerja yang terlatih dan memiliki skill sesuai kebutuhan pasar kerja di Jepang,” ujar Dony.
Dony menyebutkan, dari 205 calon tenaga kerja, sebagian besar masih menjalani pelatihan dan sekitar 40 orang akan segera diberangkatkan secara bertahap.
Menurutnya, para calon tenaga kerja tersebut telah memenuhi semua persyaratan yang ditentukan dan siap untuk bekerja di Jepang.
“Gaji rata-rata yang diterima oleh tenaga kerja di Jepang mencapai 20 juta rupiah per bulan. Mereka bukan tenaga kerja kasar, melainkan memiliki keterampilan di berbagai bidang seperti pertanian, peternakan, manufaktur, dan pengolahan makanan,” tambah Dony.
Program ini juga merupakan upaya Pemda Sumedang untuk mendukung Lembaga Pendidikan Keterampilan (LPK) yang bekerjasama dengan pemerintah daerah.
Bupati menekankan bahwa calon tenaga kerja tersebut berasal dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), yang sebelumnya tidak memiliki pekerjaan, namun kini mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan penghasilan dan kualitas hidup.
“Pemerintah daerah berkomitmen untuk menciptakan lapangan kerja, baik di dalam negeri maupun luar negeri, dengan syarat mereka harus terampil dan memiliki keahlian yang dibutuhkan,” terangnya.
Selain itu, Bupati Dony mengingatkan para peserta agar menjaga nama baik Kabupaten Sumedang di Jepang.
“Saya harap para peserta bisa menjadi duta Sumedang yang baik, sehingga nantinya Jepang dan negara lain tertarik untuk mendatangkan tenaga kerja dari Sumedang,” pungkasnya. **