BeritaSumedang Majalengka

Longsor Menimbun 3 Rumah 10 Rumah Diantaranya Terancam

JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Longsor di Desa Bangbayang, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menyebabkan 3 rumah tertimbun. Sementara 10 rumah di sekitarnya juga ikut terancam.

Salah seorang korban yang rumahnya tertimbun, Enjum (50) mengatakan, longsor terjadi pada hari Kamis 25 Maret 2021 sekitar jam 4 sore. Tebing setinggi 30 Meter dengan lebar longsoran mencapai 8 Meter menimpa rumahnya hingga menghancurkan seluruh bagian rumah beserta perabotan yang ada di dalamnya.

“Kejadiannya jam 4 sore, merusak rumah dan tidak ada barang yang bisa diselamatkan,” kata Enjum kepada Jurnalsuma, Sabtu (27/3/2021).

Lebih lanjut Enjum mengatakan, longsoran terjadi 3 kali yang dimulai dengan keluarnya air di dasar tebing di bagian belakang rumahnya. Kemudian disusul dengan material longsoran berupa tanah, batu dan pohon yang menghancurkan rumah hampir rata dengan tanah sehingga tidak ada harta benda yang dapat diselamatkan.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, sementar pemilik rumah yang sempat tersered material longsor mengalami luka di bagian punggung dan kaki. Dan 2 rumah lainnya mengalami kerusakan parah serta 10 rumah terancam tertimbun longsor mengingat intensitas hujan yang masih cukup tinggi di wilayah Sumedang.

Sementara itu Kepala Desa Bangbayang, Umar mengatakan, dalam kurun waktu satu bulan terakhir, sudah dua kali terjadi longsor. Dimana sebelumnya longsor menutup akses jalan sehingga mengisolir Desa dan kali ini longsor terjadi di pemukiman warga di Dusun 2 Bangbayang, RT 08, RW 02.

“Kita dalam satu bulan ini dua kali longsor yang besar dan kita terkendala peralatan yang ada saat evakuasi,” kata Umar.

Lebih lanjut Umar mengatakan, untuk saat ini korban longsor mengungsi ketempat yang lebih aman di rumah saudara dan kerabat di sekitar Dusun Bangbayang.

“Upaya tengah dilakukan oleh pemerintah Desa sejumlah warga disekitar lokasi terpaksa diungungsikan mengingat potensi longsor sangat besar di wilayah Bangbayang,” uacpnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button