JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Tiga rumah warga di Desa Sukajadi Kecamatan Wado, rusak akibat cuaca ekstrim yang melanda Sumedang Jawa Barat. 2 rumah di Dusun Cilangkap dan Dusun Pasirhurip dindingnya jebol, sementara 1 rumah atapnya rusak tertimpa pohon kelapa yang tumbang.
Peristiwa itu terjadi saat wilayah Wado diguyur hujan dengan intensitas lama, Selasa (5/3/2024) sore hingga malam hari.
Samsudin, warga Dusun Cilangkap yang rumahnya rusak menuturkan, dinding rumahnya jebol di bagian kamar tidur dan kamar mandi.
“Kejadiannya jam 5 sore, saya sedang di dapur tiba-tiba ada getaran dan suara gemuruh, pas dilihat kamar sama kamar mandi sudah jebol,” kata Samsudin.
Rumah Samsudin, jebol tertimpa TPT setinggi 3 meter dan lebar 20 meter, yang longsor akibat curah hujan tinggi. Beruntung peristiwa itu tak sampai melukai Samsudin, yang tinggal sendirian di rumahnya.
“Ini hanya barang-barang saja ada yang ketimpa. Sekarang ngungsi dulu sementara ke rumah saudara,” ucapnya.
Hal yang sama juga dialami Ibah (59) warga Dusun Pasirhurip. Dinding rumahnya jebol diterjang longsor TPT gudang gabah miliknya. Dari 2 kamar yang terdampak, salah satunya jebol tertimpa material longsor.
“Jam 4 sore air sudah mulai masuk, lalu jam 5 pas kami sedang di dapur baru kejadian (longsor),” kata Ibah.
Petugas BPBD bersama unsur kecamatan dan desa pun mendatangi lokasi rumah terdampak longsor tersebut, pada Rabu (6/3/2024) siang. Dari hasil assessment, terdapat 3 rumah yang rusak akibat longsor dan pohon tumbang
“Penyebab longsor dan pohon tumbang itu karena kemarin curah hujan cukup tinggi dan lama mengakibatkan longsor, kemudian angin bertiup kencang menyebabkan pohon kelapa tumbang dam menimpa rumah,” kata Pusdalops BPBD Sumedang, Rully Surya Somantri.
Tak ada korban luka maupun yang terluka dari kejadian tersebut. Namun total kerugian akibat kerusakan rumah ditaksir mencapai Rp 60 juta.
“Untuk penanganan sementara kami bersama masyarakat membersihkan material longsor serta pohon tumbang, dan untuk selanjutnya kami laporkan ke dinas terkait untuk diberikan stimulan,” ucap Rully.