BeritaSumedang Majalengka

Terdampak Tol Cisumdawu, Puluhan Rumah di Desa Margamukti Sumedang Alami Retak-retak

JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Puluhan rumah di Desa Margamukti, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat pergerakan tanah. Pergerakan tanah diduga dampak dari pembangunan Tol Cileunyi, Sumedang, Dawuan (Cisumdawu) di sekitar lokasi pemukiman tersebut, Rabu (1/9/2021).

Pantauan di lapangan, pergerakan tanah mengancam 57 rumah dari dua Dusun yakni 19 rumah di Dusun Pasir Amis RT 04 RW 04 dan 37 rumah satu diantaranya tempat ibadah di Dusun Cihantap RT 01 dan RT 02 RW 06 Desa Margamukti, Kecamatan Sumedang Utara yang memgalami kerusakan berupa retakan di bagian lantai dan dinding.

Menurut salah seorang warga yang rumahnya mengalami kerusakan, Lina, kerusakan pada rumahnya beserta puluhan rumah lainnya sudah terjadi untuk yang kedua kalinya sejak dimulainya proyek Tol Cisumdawu yang berdekatan dengan warga.

“Ya maunya kalau enggak layak dipakai ya maunya dipindah aja di bebaskan,” kata Lina.

Sementara itu Kasie Kesejahteraan Desa Margamukti, Ujang Rahmat mengatakan, pihaknya telah melaporkan kejadian pergerakan tanah yang mengancam 57 rumah di dua Dusun kepada pihak BPBD untuk dilakukan pengkajian lebih dalam.

“Kami telah mengirimkan surat ke BPBD dan juga ada peninjauan dari BPBD untuk lebih lanjut di teliti oleh Geologi,” kata Ujang.

Ujang menambahkan, himbauan telah disampaikan kepada warga jika terjadi hujan di sarankan untuk meninggalkan lokasi mengingat kondisi tanah yang labil ditambah aktivitas alat berat yang beroperasi di sekitar lokasi yang mengancam terjadinya pergerakan tanah susulan.

“Warga tidak ada yang mengungsi dan demi keamanan kami himbau warga untuk meninggalkan lokasi jika ada hujan,” ungkap Ujang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button