BeritaHukum & KriminalSumedang

Polisi Klaim Angka Kejahatan di Sumedang Turun di Tahun 2024

JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Polres Sumedang mengklaim angka kejahatan di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menurun pada tahun 2024. Berdasarkan data yang tercatat, angka kejahatan tahun ini jauh lebih rendah dibandingkan tahun 2023.

Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2024, pihaknya mencatat total 436 kasus kejahatan yang terjadi di wilayah Sumedang. Angka ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun 2023 yang tercatat mencapai 955 kasus.

“Tahun 2024, alhamdulillah, angka kejahatan menurun dengan total 436 kasus. Sementara pada 2023, total kasus kejahatan tercatat mencapai 955. Ini menunjukkan penurunan yang cukup signifikan,” kata Joko, Selasa (31/12/2024).

Kapolres menambahkan bahwa angka Crime Clearance (CC) atau penyelesaian kasus pada tahun 2024 mengalami penurunan secara kuantitatif. Pada tahun 2024 tercatat 365 kasus yang berhasil diselesaikan, sedangkan pada tahun 2023 angka tersebut mencapai 773 kasus.

Namun, secara kualitatif, tingkat penyelesaian perkara tahun 2024 mengalami kenaikan menjadi 84 persen, lebih tinggi dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 81 persen.

“Jadi, yang perlu dilihat bukan hanya total kasus kejahatan, tapi juga seberapa tinggi tingkat penyelesaian kasus yang ada,” ungkapnya.

Joko menyampaikan, penurunan angka kejahatan ini merupakan hasil kerja keras bersama antara pihak kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Menurutnya, semakin aman sebuah wilayah, semakin kecil kemungkinan terjadinya tindak kejahatan.

“Ini merupakan hasil kerja keras bersama untuk menjaga keamanan di Sumedang. Situasi yang semakin aman membuat orang menjadi lebih enggan melakukan kejahatan,” ujarnya.

Melihat hasil positif ini, Joko berharap agar tingkat kejahatan di Sumedang dapat terus menurun setiap tahunnya. Ia juga mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan, seperti dengan menyimpan barang berharga, terutama kendaraan, di tempat yang aman agar tidak memancing tindak kejahatan.

“Mudah-mudahan ke depan, tingkat kejahatan di Sumedang semakin menurun. Kami juga berharap masyarakat bisa lebih proaktif dalam menjaga keamanan agar tidak ada potensi kejahatan yang timbul,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button