Jualan Dengan Sistem Kredit Dipercaya Bertahan Dimasa Pandemi
JURNALSUMA.COM.,MAJALENGKA – Pandemi Covid-19 membuat sejumlah sektor Ekonomi di berbagai belahan dunia terpuruk, banyak Pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) susah payah bangkit mengahadapi bisnisnya yang terhambat Covid-19. Namun sebagian dari pengusaha bertahan dan memanfaatkan sedikit pelungan yang ada.
Semangat menyambut tahun baru dan libur panjang, Masih terpancar semangat dari pengusaha kriditan Pakian yang berada di wilayah Bogor, yang berasal dari Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Menurut pengusaha kreditan, Wawan Herman Kusmawan yang merantau ke Kabupaten Bogor menuturkan, kondisi seperti ini bukanlah hal yang diinginkan, dirinya ingin usahanya tetap berjalan semestinya sehingga mendapatkan pemasukan untuk tetap memberika yang terbaik terhadap karyawan-karyawannya.
“Di tengah pandemi seperti ini kami mencoba bertahan dengan usaha sampingan, dengan menjual minuman Mineral, Milagros dengan cara seperti itu bisa mempertahankan usaha Kridit pakaiannya yang berada di berbagai wilayah di Jawa Barat,” kata Wawan kepada judnalsuma.com, Rabu (30/12/2020).
Di Masa-masa menjelang Libur panjang dan tahun baru ini, kata Wawan, membuat pemesana meningkat dari bulan sebelumnya. Omset penjulan usaha bulan sekarang meningkat 30 sampe 40 persen di masa menjelang pergantian tahun baru 2021. Faktor peningkatan tersbut dari Banyaknya barang dan bertambahnya langganan (konsumen).
“Meski kini usaha Kriditan sedang terpuruk namun kami mencoba memberikan terobosan baru kepada konsumen kami dengan memberikan barang dengan yang berbeda dari sebelumnya,” ucapnya.
Sementara itu salah satu karyawan kreditan Cikal Mandiri (CM), Abah Hendra, dirinya Mengakui dengan Usaha Jualan baju dengan cara di kriditan sangat terbantu untuk Mencukupi kebutuhan sehari hari keluarganya.
“Dengan kebaterbatasan (tuna daksa) kami tidak merasa putus dan malu untuk mencari Rizki, dengan keahlianya melobi dan membujuk konsumen untuk membeli barang dagangannya, alhamdulilah kami berhasil meraup gajih yang cukup besar,” kata Hendra.
Abah Hendra menuturkan, dirinya sudah lebih dari 10 tahun lebih bertahahan berusah menafkahi keluarganya dengan berjualan baju keliling di kabupaten Bogor.
“Jangan pernah putus asa dan malu untuk mencari Rizki selama kita mampu dan bisa tetap berjuang, janganlah sekali-sekali mengemis dengan memanfaatkan kekurangan fisik kita,” tuturnya.