Dony : Promosi Parbud Sumedang Harus TSM
JURNALSUMA.COM.,SUMEDANG – Bupati Sumedang, H Dony Ahmad Munir melantik kepengurusan Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) dan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Sumedang di Gedung Negara, Rabu malam (30/12/2020).
Pelantikan Pengurus Kompepar Kabupaten Sumedang periode 2020-2025 berdasarkan atas Keputusan Bupati Sumedang Nomor : 556/Kep. 442-Disparbudpora 2020. Sedangkan pengangkatan keanggotaan Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Sumedang masa tugas 2020-2024 berdasarkan Keputusan Bupati Sumedang Nomor 556/Kep. 502 Disparbudpora/2020.
Dalam kesempatan itu pula, diberikan penghargaan kepada para pelaku seni dan budaya Kabupaten Sumedang Tahun 2020 diantaranya H Koko Sapaat, BA. sebagai Maestro Musik Bambu, Maman Suharya sebagai Pelestari dan Pencipta Lagu-Lagu Seni Bangreng, Caltim Pranajaya, S.Sos. sebagai Pencipta dan Pelestari Seni RupaSeni Karya, Almarhum R. Ono Lesmana Kartadikosoemah Sebagai Pencipta/Pelestari Tari Kasumedangan, dan Dirmansah sebagai Pelestari Tari Umbul.
Diserahkan pula penghargaan kepada para pemenang Festival Musik Kreatif Tahun 2020 yaitu Juara 1 Gremalahaja SMAN Tanjungsari, Juara 2 JDP Junior SMKN 1 Sumedang, Juara 3 Wipunira Band SMAN 2 Sumedang, dan Juara Favorit Mabra Pasundan SMK BHS Sumedang.
Sementara penghargaan Festival Film Pendek Tahun 2020 diraih oleh “Heritage” sebagai Film Terbaik, Riyo Fajar Ismail sebagai Sutradara Terbaik dalam Film “Heritage”, Teguh Permana sebagai Pemeran Terbaik dalam Film “Heritage”, M. Fikri Muttaqin sebagai Penulis Skenario Terbaik Film “Tetet Dito”, Muhammad Badlan M sebagai Penata Kamera Terbaik alam Film “Gnaret”, Budiman Yusup dan Muhammad Badlan M sebagai Penata Musik Terbaik dalam Film “Gnaret”,
Film “Telisik” sebagai Kategori Film Favorit.
Bupati H Dony Ahmad Munir mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya bisa melantik dua komponen pendukung sektor pariwisata yang akan menambah kelembagaan ekosistem pariwisata di Kabupaten Sumedang.
“Melengkapi yang sebelumnya ada ASITA, PHRI, HPI dan DKS. Dengan dilantiknya kedua organisasi ini, akan menambah rasa optimisme untuk mengembangkan wisata di Sumedang dan meningkatkan kunjungan wisata dengan cara promosi efektif, menggerakkan wisata dengan baik,” ucapnya.
Oleh karena itu, dengan cara tersebut Bupati yakin akan medatangkan wisatawan ke Sumedang.
“Kalau (wisatawan) datang, akan mengeluarkan uang mengerakkan ekonomi dan mensejahterakan masyarakat Sumedang. Saya berharap kepada BPPD dan Kompepar bisa langsung tancap gas untuk merealisasikan berbagai program dan kegiatan,” ujarnya.
Ia juga mengharapkan keduanya bisa terus berkolaborasi dengan pihak lainnya dalam setiap program kegiatannya.
“Bisa berkolaborasi, terutama Disparbudpora untuk me-match-kan program Disparbudpora dengan kedua lembaga ini sehingga lebih tepat lagi sasarannya,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, hal terpenting dari pariwisata adalah promosinya, mengiklannya dan menjualnya.
“Sebagus apapun potensinya, kalau tidak bisa dipromosikan dengan baik, tidak akan ada yang datang. Bagaimana wisatanya bagus dan berkualitas dan branding-nya pun bagus. Kita harus promosinya masif. Saya minta ke BPPD promosinya harus TSM yakni Terstruktur, Sistematik, dan Masif,” ungkapnya
Ia juga menambahkan, indikator keberhasilan kunjungan pariwisata meningkat di Sumedang dan media promosinya dapat lebih bagus lagi.
“Pengunjung harus berhasrat melihat tempat wisata yang baik di Kabupaten Sumedang. Setelah datang, pengunjung akan terpuaskan akan suasana keindahan alam sumedang dan keramahan masyarakatnya,” ucapnya
Ia juga berharap, agar media yang merupakan salah satu instrumen untuk memajukan wisata di Kabupaten Sumedang turut membantu dalam promosi wisata Sumedang.
“Kelemahan kita promosi. Sekarang ada badannya agar bagaimana membuat langkah yang sistematis terukur sebagai alat untuk promosi. Saya ingin secepatnya BPPD bagaimna menpromosikannya. Dimulai dari hal yang mudah lewat media sosial atau media-media lainnya. Saya berharap besar kepada dua lembaga yang baru saja dilantik untuk memajukan wisata di Kabupaten Sumedang ini,” harapnya.
