
JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Sebuah rumah panggung milik Hendra Suhendra (57) di Lingkungan Anjung RT 03 RW 10, Kelurahan Pasangrahan Baru, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ambruk pada Sabtu (15/2/2025) sekitar pukul 16.30 WIB.
Rumah yang dihuni oleh satu Kepala Keluarga (KK) dan terdiri dari 7 jiwa tersebut ambruk hingga nyaris rata dengan tanah.
Kasi Darlog BPBD Kabupaten Sumedang, Kosdiani Wulandari menjelaskan, ambruknya rumah tersebut disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi disertai angin kencang. Selain itu, kondisi bangunan yang sudah lapuk akibat termakan usia.
“Rumah roboh diakibatkan oleh hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang mengakibatkan rumah panggung ambruk,” kata Kosdiani dalam keterangan tertulisnya pada Minggu (16/2/2025).
Setelah menerima laporan sekitar pukul 19.15 WIB, pihak BPBD segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan assessment serta memberikan bantuan logistik kepada korban. Rumah panggung yang ambruk tersebut berukuran panjang 8 meter dan lebar 4 meter.
“Rumah panggung yang ambruk berukuran panjang 8 meter dengan lebar 4 meter. Kami langsung mendatangi lokasi untuk melakukan assessment sekaligus memberikan logistik,” tuturnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Pihak BPBD mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca yang sedang tidak menentu. Saat ini, penghuni rumah yang terdampak bencana tersebut mengungsi sementara di Masjid terdekat.
“Masyarakat diminta untuk tetap hati-hati mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi menyebabkan bencana serupa. Apabila terdapat kejadian bencana, masyarakat dapat menghubungi nomor pelayanan BPBD Kabupaten Sumedang di nomor telepon 0811-2065-733,” pungkasnya. **