Karyawan positif Covid-19, Dua Kantor Dinas Di Majalengka Ditutup

JURNALSUMA.COM.,MAJALENGKA – Dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, Pemerintah Kabupaten Majalengka Jawa Barat terpaksa menutup dua kantor dinas sejak Senin (28/09/20) kemarin untuk sementara waktu.
Diketahui sebelumnya ASN dari kantor Dinas kesehatan dan Dinas Perijinan dinyatakan positif, dan penambahan kasus positif tersebut menjadi klaster baru perkantoran yang memaksa Pemerintah Kabupaten Majalengka menutup untuk sementara waktu kedua kantor Dinas tersebut.
Dari keterangan seorang petugas jaga kantor Dinas Kesehatan, Heru. Sewaktu ditemui Jurnalsuma Selasa (29/09/20), sejak kemarin sore dirinya ditugaskan untuk menjaga kantor karena kantor ditutup dan karyawan diminta bekerja dari rumah untuk karantina selama tiga hari setelah salah seorang karyawan dikantor tersebut dinyatakan positif Covid-19.
“Karyawan untuk sementara waktu dikarantina tiga hari jadi tidak ada aktifitas sejak hari kemarin karena ada yang kena Covid-19,” kata Heru.
Diwilayah Kabupaten Majalengka total keseluruhan ada seratus tiga puluh dua kasus dan hingga saat ini sebanyak dua puluh lima orang masih melakukan perawatan dan isolasi mandiri di rumah sakit.
Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana membenarkan, bahwa ada penutupan dua kantor Dinas di wilayahnya karena ada temuan karyawan yang terpapar virus di dua kantor Dinas tersebut. Untuk temuan kasus di lingkungan perkantoran, pihaknya meminta untuk segera mengantisifasi dengan penyemprotan cairan disifektan dan kegiatan di kantor harus di batasi dengan mengatur jarak dan ventalasi udara untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Antisifasinya segera kita mengambil kebijakan untuk melakukan penyemprotan disinfektan, kalau melakukan kegiatan rapat diruangan harus dibatasi dengan ventilasi yang terbuka untuk mencegah virus,” kata Tarsono.
Lebih lanjut Tarsono menyampaikan, bahwa dengan bertambahnya temuan kasus Covid-19 di Kabupaten Majalengka, Pemerintah Kabupaten Majalengka hingga saat ini terus berupaya untuk dapat mencegah penyebaran virus Covid-19 dengan berbagai cara seperti memperketat protokol kesehatan di masyarakat untuk meminimalisir penyebaran virus.