Tuntut Ganti Rugi, Warga Terdampak Nyaris Tutup Jalan Tol Cisumdawu yang Sudah Beroprasi
JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Ratusan warga terdampak Tol Cisumdawu dari tiga Desa di Kabupaten Sumedang melakukan aksi unjuk rasa di Jalan Tol Cisumdawu, kawasan Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang Jawa Barat, Rabu (15/3/2023).
Warga dari Desa Sirnamulya, Girimukti dan Desa Mulyasari, nyaris menutup Jalan Tol Cisumdawu yang saat ini sudah beroprasi. Beruntung, petugas Kepolisian dan TNI yang ada di lokasi membuat massa aksi hanya menutup seperempat badan jalan atau satu lajur.
Salah seorang warga yang terdampak, Ismayatna mengatakan, pasca beroprasinya Tol Cisumdawu, puluhan hektar sawah terdampak banjir. Bahkan, sejumlah rumah mengalami retak-retak sejak proyek berlangsung dan belum mendapatkan ganti rugi.
“Kami dari 3 desa menuntut kepada Pemerintah Kami mohon realisasinya kepada bapak bupati, bapak gubernur, bapak presiden. Sudah 2 tahun kami berjuang menunggu hak kami, tapi ternyata pemerintah mengabaikan,” kata Ismayatna.
Dalam aksi ini, warga menuntut adanya kompensasi terhadap tanah dan sawah yang rusak akibat dampak tol. Kemudian pembebasan tanah dan bangunan.
“Pokonya segala Amdal dari pembangunan jalan tol Cisumdawu mohon direalisasi dan dibebaskan,” katanya.
Dikatakan warga terdampak lainnya, Rahmat mengaku belum mendapatkan ganti rugi, setelah rumah dan tanahnya terdampak pembanungan tol Cisumdawu.
“Saya dikontrakkan tapi belum dibayar, tapi rumah saya sudah habis, sudah hancur. Tapi pemerintah tanggung jawabnya tidak ada,” katanya.
Menurutnya, seharusnya pemerintah membela masyarakat kecil yang terdampak pembangunan nasional. Sebab masyarakat sudah mau tanah dan bangunan rumahnya dibebaskan demi pembangunan.
“Pemerintah harus malu, ini jalan sudah dipakai, sedangkan tanah masyarakat belum dibayar. Kalau seperti ini terus kami akan tutup jalan tol,” ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, ratusan massa usai melakukan aksi di kawasan Jalan Tol Cisumdawu melakukan audensi di Aula Desa Sirnamulya, bersama dengan perwakilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang.
Audiensi sendiri dipimpin langsung oleh Asisten Daerah (Asda) II Bidang Pembangunan Pemkab Sumedang Hilman Taufik dengan didampimgi, Kades Sirnamulya Daryat, Kades Mulyasari Caim Nulhikmat, unsur TNI/Polri dan pihak terkait lainnya.
