JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, menghadiri sekaligus menjadi pemimpin upacara pembukaan Persami Saka Wira Kartika Tahun 2024, di Bumi Perkemahan Kiarapayung, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, Sabtu (3/2/2023).
Pantauan di lokasi, kedatangan KSAD didampingi sang istri yang juga Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK), Ny Uli Simanjuntak disambut langsung oleh ribuan peserta Pramuka.
Hadir dalam kegiatan itu di antaranya, Sekjen Kwarnas Gerakan Pramuka Mayjen TNI (Purn) Bachtiar, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko, Kapolda Jabar Irjen Pol. Akhmad Wiyagus, Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, para tamu undangan penting lainnya dan para peserta Gerakan Pramuka.
Usai melakukan penyerahan bibit pohon serta penyematan tanda peserta dan penyematan tiska siaga tanggap bencana, KSAD secara simbolis memberangkatkan para peserta Pramuka Saka Wira Kartika untuk penanaman bibit pohon serta menyerahkan sembako kepada masyarakat.
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak bersama jajaran TNI dan Polri serta Gerakan Pramuka, secara serempak melakukan penanaman pohon di lahan terbuka. Hal ini dilakukan, guna mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir dan longsor yang kerap terjadi pada musim hujan saat ini.
“Dari sekian persen bencana alam kita itu iya karena akibat penebangan pohon. Akan tetapi, bisa juga karena terjadi kerusakan alam sendiri. Jadi kita tidak terlalu menyalahkan orang terjadinya banjir dan longsor, akibat kita tidak memelihara alam dan lingkungan dengan baik,” kata Maruli.
Maruli menuturkan, sesuai tema acara “Bersatu dengan Alam, Rehabilitasi Kawasan Hutan dan Lahan Basah”, TNI Angkatan Darat (AD) sudah melakukan penanaman pohon di seluruh Indonesia.
“Seluruh organisasi pun diajak untuk bersama-sama menanam pohon di seluruh wilayah, termasuk di pinggiran pantai. Sudah ada puluhan ribu pohon yang kami tanam untuk mangrove,” tuturnya.
Ia berharap, dalam setiap kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami), TNI AD akan terus melakukan penanaman pohon. Sehingga semua kegiatan TNI bersama Gerakan Pramuka akan mengefektifkan dan mengoptimalkan supaya kondisi kelestarian alam dan lingkungan ke depan semakin baik.
“Sekarang kita sering mendengar berbagai bencana alam. Padahal, kita punya kesempatan untuk mencegah terjadinya bencana alam yang semakin parah,” katanya.
Selain meningkatkan keterampilan peserta, kegiatan ini juga menunjukkan kepedulian terhadap alam. KSAD menegaskan bahwa Angkatan Darat akan terus mendukung program penanaman pohon dengan melibatkan Pramuka di seluruh Indonesia.
“Pramuka adalah organisasi penting bagi pembekalan pemuda kita, tidak hanya dalam hal keterampilan tetapi juga jiwa kesatria dan wawasan kebangsaan,” ucapnya.
KSAD juga berkomitmen untuk terus mengevaluasi kegiatan Pramuka, khususnya Persami, guna meningkatkan efektivitasnya dan pembekalan yang diberikan kepada peserta.
