JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Sajian kuliner khas Sunda sering kali menjadi sorotan. Salah satunya adalah bakakak Hayam (ayam), hidangan yang memikat dengan cita rasa yang lezat.
Nah, bagi anda penikmat kuliner ayam bakar tidak ada salahnya jika mencoba kuliner Bakakak Ayam yang tengah populer dengan menu andalannya Bakakak Ayam, di Rumah Makan Sampurasun Nusasari, berlokasi di Jalan Parigi Lama, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang Jawa Barat.
Dengan sebutannya Bakakak Ayam Kampung Khas Jawa Barat, rumah makam Sapurasun Nusasari tak pernah sepi pengunjung. Sebab, bakakak ayam yang disajikan berasal dari ayam yang baru dipotong, dan tanpa banyak reka bumbu menjadi ciri khas dari menu bakakak ayamnya.
Salah satu pengunjung rumah makan Sampurasun Nusasari, Dewi mengaku, menu makanan yang kerap menjadi pilihannya yakni bakakak ayam dan nila cobek. Menurutnya, khusus untuk menu bakakak ayam memiliki rasa gurih dan dagingnya yang empuk.
“Ini kan ayam kampung ya tapi dagingnya itu tidak alot tapi terasanya empuk, berarti masaknya bener dan rasanya juga enak,” kata Dewi, Sabtu (9/12/2023).
Sementara itu menurut Pemilik Rumah Makan, Hendra, menu bakakak ayam yang disajikan merupakan daging ayam kampung yang berasal dari peternakan pribadi.
“Bakakak ayam kita itu asli berasal dari ayam kampung, diternak sendiri, bukan ngambil dari suplier. Kita punya kandang sendiri dan pakannya pun terjamin,” kata Hendra.
Daging ayam yang dijadikan menu bakakak, kata Hendra, merupakan daging pilihan yang berasal dari ayam yang berusia 6 bulan. Menurutnya, usia seperti itu sangat ideal untuk menghasilkan tekstur daging yang empuk dan lembut.
“Kita juga tidak pernah memotong ayam untuk menu besok, jadi kalau potong pagi itu untuk menu bakakak ayam untuk makan siang, jadi dagingnya benar-benar fresh,” katanya.
Khusus untuk bakakak ayam, rumah makan Sampurasun Nusasari sendiri hanya menyediakan satu menu rasa yakni asin gurih atau rasa original. Dalam sehari, rumah makan Sampurasun Nusasari menghabiskan sekitar 80 sampai 100 ekor ayam pada hari biasa atau 200 sampai 300 ekor pada akhir pekan.
“Jadi di sini khusus untuk bakakak menu yang disajikannya benar-benar rasa original bakakak ayam atau asin gurihlah,” ucapnya.
Untuk menikmati satu menu bakakak ayam sendiri, dibandrol seharga Rp 75 ribu sampai Rp 100 ribu rupiah tergantung ukuran per ekor ayamnya. Sementara untuk harga satu porsi makannya sendiri pada kisaran harga dari Rp 15 ribu sampai Rp 45 ribu dengan beberapa menu pilihan.
Selain bakakak ayam, rumah makan ini menyuguhkan menu lainnya seperti menu ikan nila goreng, ikan nila bakar, nila cobek, cah kangkung, lotek beserta sambel-sambelan dan menu makanan khas Sunda lainnya.
