JURNALSUMA.COM., MAJALENGKA – Ratusan pelajar yang diduga hendak melakukan aksi tawuran diamankan petugas Kepolisian Satreskrim Polres Majalengka, Sabtu (18/3/2023). Dari 152 orang pelajar, 3 diantaranya membawa senjata tajam berupa golok dan golok bergergaji ukuran besar yang disembunyikan di dalam tas sekolah.

Selain itu, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah bendera pesantren serta atribut geng para pelajar. Sebanyak 152 orang berhasil di amankan petugas saat sedang berkumpul di 3 titik, yakni kawasan Kecamatan Sumberjaya, Palasah dan Kadipaten, yang diketahui merupakan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) asal Kabupaten Cirebon Jawa Barat.

Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi mengatakan, petugas berhasil mengamankan pelajar, yang 3 diantaranya membawa senjata tajam, usai mendapat informasi dari masyarakat adanya pelajar yang bergerombol dan diduga akan melakukan aksi tawuran.

“Kita mengamankan 3 orang pelajar yang memiliki senjata tajam di kawasan Kecamatan Sumberjaya,” kata Kapolres, Minggu (19/3/2023).

Kapolres menuturkan, 152 orang pelajar yang berhasil diamankan merupakan pelajar berasal dari sekolah yang berada di wilayah Cirebon, yang diduga akan melakukan aksi tawuran di wilayah Majalengka.

“Jadi berdasarkan hasil pemeriksaan mereka akan main ke daerah Bandung, namun saat kami menemukan mereka berkumpul di wilayah hukum Majalengka. Terindikasi kuat akan ada penyerangan terkait dengan adanya pelajar yang memiliki senjata tajam,” tuturnya.

Selanjutnya petugas melakukan pembinaan dan edukasi serta melakukan pemanggilan kepada orang tuanya masing-masing, yang kemudian seluruh pelajar dipulangkan. Namun 3 orang pelajar yang membawa senjata tajam akan dimintai keterangan lebih lanjut.

“Berdasarkan kerjasama, sinergitas, kolaborasi dengan masyarakat, Polres Majalengka dapat mengantisipasi kemungkinan terjadinya tawuran antar pelajar,” ucpanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here