JURNAL SUMA.COM., SUMEDANG – Mahasiswa Administrasi Pencinta Alam (Madratala) FISIP Universitas Sebelas April (Unsap) Sumedang, menggelar sekolah Vertical Rescue tingkat dasar di Makodim 0610 Sumedang, Jawa Barat, Kamis (30/6/2022).
Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, yang diikuti 94 peserta dari berbagai elemen masyarakat dan instansi dari berbagai daerah yang akan digelar selama 3 hari kedepan.
Komandan Vertical Rescue Indonesia, Tedi Ixdiana mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Madratala FISIP Unsap dengan Vertical Rescue Indonesia dan Kodim 0610 Sumedang sebagai bagian dari penyebaran dan peningkatan kapasitas, potensi Vertical Rescue di Indonesia.
“Khususnya di Sumedang ini mumpunyai potensi wilayah evakuasi di medan terjal, dan ini adalah upaya kita dalam memberi pembekalan bagi relawan,” kata Tedi.
Dikatakannya, meski awalnya diprioritaskan bagi warga Sumedang, namun dalam kegiatan tersebut juga diikuti oleh peserta dari berbagai daerah seperti Jambi, Maluku, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Selain meningkatkan kemampuan dengan tahap berkelanjutan, tentu potensi ini harus dilatih, harus memelihara kemampuan,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan yang sangat bermanfaat dalam upaya meningkatkan kapasitas dan kemampuan para relawan dalam mengatasi bencana, terlebih bagi Sumedang yang berada di daerah rawan bencana.
“Saya sangat terbantu dengan ini, dan mudah-mudahan mereka yang dilatih sekarang memiliki keahlian dan kecakapan, dan nanti pada saatnya diperlukan bisa membantu masyarakat,” kata Dony.
Sementara itu Dandim 0610 Sumedang, Letkol INF Zaenal Mustofa mengatakan, dengan pelatihan ini akan memunculkan potensi-potensi yang bisa bekerjasama, saling bantu dalam rangka menangani bencana alam sebagai pembinaan wawasan kebangsaan, dan cerminan Pancasila dan UUD.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Unsap, Vertical Rescue yang telah bekerjasama dengan kami dalam membina dan menambah potensi-potensi dalam bidang kebencanaan,” kata Dandim.
