JURNALSUMA.COM., SUMEDANG – SMTV dinobatkan menjadi satu-satunya stasiun televisi lokal yang pertama melakukan Analog Switch Off (ASO). Analog Switch Off SMTV secara resmi akan dimulai pada tanggal 6 Maret 2022, dan selanjutnya akan beralih menggunakan siaran berbasis digital.
Atas keseriusan SMTV yang menjadi pionir dalam melakukan ASO, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat, Diskominfo Jawa Barat dan Pemda Sumedang, memberikan apresiasi dengan menyelenggarakan literasi untuk digitalisasi penyiaran sehat menuju titik 0 ASO di studio SMTV Sumedang, Jumat (4/3/2022).
Sekertaris Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryartman mengapresiasi kepada SMTV yang menjadi pionir dalam melakukan ASO, dan menjadi bukti bahwa Kabupaten Sumedang selangkah lebih maju baik ditingkat provinsi maupun nasional.
“Kami berikan apresiasi dan ini menjadi sinergi dengan spirit Kabupaten Sumedang dalam melakukan transformasi digital,” kata Herman.
Senergi yang sudah terjalin dengan baik ini, kata Herman, harus terus ditingkatkan dengan menjalin kerjasama dan kolaborasi, dalam menyajikan siaran dan konten yang berkualitas dalam upaya membangun dan memajukan Sumedang.
“Kita akan bahu membahu untuk memberikan literasi kepada masyarakat, dengan menyampaikan informasi yang sehat,” ucapnya.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) SMTV Sumedang, Asep Anang Supriatna mengatakan, langkah cepat SMTV dalam melakukan Analog Switch Off, sebagai bukti kesiapannya dalam menyambut era digitalisasi yang sangat menguntungkan dari segi efisiensi operasional.
“Justru karena lebih murah kita ingin cepat-cepat, karena operasional analog itu memang sangat mahal,” kata Asep.
Setelah bermigrasi dari analog ke digital kedepannya, kata Asnang, diharapkan peluang kerjasama akan lebih terbuka. Dengan menyajikan konten tayangan yang mampu bersaing dengan televisi nasional.
“Kita punya peluang bekerjasama dengan konten-konten kreator, sehingga tayangan kita ini bukan hanya produksi SMTV. Tetapi masyarakat pelaku konten kreator,” harapnya.
